ADSENSE HERE!
Bendahara+Uang Kas = Musibah
Hai! Lama ya nggak update postingan. Susah sih emang jadi orang sibuk. Kerjaannya banyak, mondar-mandir sana-sini, fansnya juga banyak *eh*
Oke kembali ke konsep.
Yang namanya anak sekolah pasti akrab sama uang arisan uang kas. Ya, benar sekali sodara-sodarah. Uang iuran yang dibayar dengan intensitas waktu tertentu. Bisa seminggu sekali, sebulan sekali, ataupun setahun sekali, dengan cara menyerahkan semua amplop lebaran yang di dapat. Hahaha. Oke gak lucu.
Dimana-mana uang kas itu emang kewajiban. Tapi di kelas gue, itu sama aja musibah.
Hampir selusin manusia di kelas gue nunggak uang kas. Weits, tunggu. Jangan suudzon dulu men. Gue bukan salah satu dari mereka. Bapak gue kan yang megang kunci brankas Chairul Tanjung, so pasti duitnya banyak. Hakhakhak.
Alasannya simple aja sih: karena tagihan uangnya murah banget. Seribu men, seribu! Itupun bayarnya seminggu sekali. *Lah terus kenapa nunggak, vin?*
Jelas lah pada nunggak. Dengan tarif yang cuma segitu, tuh manusia pada nganggep sepele. Pasti mikirnya "Ah, seribu doang. Ntar aja deh bayarnya". Ya kan, ya kan? Ya dong *maksa*
Nah, mereka gak sadar kalo uang seribu itu bakalan jadi sejuta kalo di cuekin terus. Seminggu, dua minggu, tiga minggu.. BAM! Jadilah tumpukan utang di buku kas.
Siapa yang paling repot kalo udah gitu? Betul. Nyonya bendahara.
Kalo udah tengah bulan tapi tuh buku kas masih putih bersih belom diisi tanda tanda kiamat contreng-contreng, mulai deh dia bertransformasi. Bukan, bukan transformasi sejenis Power Rangers yang serame rainbow cake itu. Bukan. Dia bakal bertransformasi menjadi debt collector dan preman-yang-nemenin-debt-collector dengan sangat super.
Si bendahara, sebut saja namanya codet Fira, akan berkeliling membawa buku kas. Nah, langsung deh aura hitam menyebar... Lalat beterbangan... Badai topan halilintar menyambar... Kaca-kaca pecah... eh, tunggu. Ini ngomongin uang kas apa film kiamat sih?
Kalo udah gitu, biasanya temen-temen gue bakalan somplak. Mereka pura-pura gak liat dan cuek gitu. Lebih horornya lagi ada yang ngancem bakal bunuh diri kalo di tagihin uang kas. Eh, enggak ding :p
Sooo... waktu itu Fira lagi menjalankan tugas mulianya. Dia udah siap-siap ngeluarin buku kas, megang pulpen, dan bangkit dari kursi. Gue langsung ngelirik ke belakang. Tuh manusia pada heboh. Bangku yang pertama kali di datengin......... bangku si Dini sama Fara. Si Dini malah pura-pura ngobrol sama Fara.
Fira : Woy, Din. Uang kas nih dua ribu!
Dini : *tangan di leher, senderan ke kursi, ngobrol sama Fara* Eh, ntar sore main karet yuk. Udah gua bikin tuh di rumah
Fira : *narik-narik tangan Dini, ngebacot panjang lebar*
Dini : Iyaaaaa.. ntar.. jam.. lima *mulai ngos-ngosan gara-gara dirusuhin Fira*
Fira : WOY GUE NGOMONG TAU GAAKK!!!
Dini : *ngeliat Fira, akhirnya* Apaan sih lu?
Fira : UANG KAS KAMPRET! DUA RIBU! *dada bergejolak tanda emosi sudah memuncak*
Dini : *senderan lagi* Besok.
Fira : *getok Dini pake pulpen*
Gua ngakak. Tapi ternyata drama mengharukan ala Cinta Fitri itu tidak berhenti disitu aja, kawan. Kisah berlanjut ke meja belakangnya. Kali ini tokohnya rada error, atau lebih tepatnya tidak normal. Kita sih biasa manggil dia Minuk atau...... Mbip.
Fira : Mbip, uang kas.
Mbip : Besok aja kenapa. Aku gak bawa uangnya (gaya bicaranya emang absurd)
Fira : Idih, cuma seribu tau! Pake uang jajan lo dulu kek.
Mbip : Nah itu tau cuma seribu. Makanya besok aja, kan cuma seribu. Sumpah aku bayar, sumpaahh!! *jari telunjuk dan jari tengah diangkat ke udara* *gaya ceribel*
Fira : Hhhhh....
Apakah gue ngakak lagi? Jawabannya iya. Bukan dari obrolan mereka. Gua ngakak ngeliat gaya si Mbip waktu ngomong. Jangan tanya gue gimana karena gue juga susah jelasinnya. Kalo lo mau tau mendingan pergi ke kebun binatang terdekat terus suruh orang utannya ngomong "Sumpah aku bayar, sumpaahh!!" pake gaya ceribel. Udah bisa ngebayangin kan?
Nyerah di meja Mbip, Fira mau ngacir ke meja Amin. Tapi baru juga jalan tiga langkah, dia udah disambut mesra. Tau apa yang terjadi?
Amin : DATENG LO KESINI GUE LEMPAR SEPATU LO!! *ngacungin sepatu yang gak dicuci dua minggu*
Fira : Gak tau malu lo ya! Udah lo yang paling banyak nunggak!
Amin : NGOMONG LAGI BENERAN GUE LEMPAR NIH!
Fira : *keringat dingin bercucuran, takut dilempar sendal bulukan si Amin*
Amin : Udah pergi lo sana, pergiiiiiiii!!!!!!!!!!!! *adegan slow motion*
Fira : *ngeloyor balik ke bangku kayak orang bego*
Disini gua ngakak guling-guling. Tindakan si Amin yang biarpun absurd tapi bener-bener heroik itu menjadikan dia seleb sesaat. Namanya di elu-elukan karena berhasil bikin Fira gak berkutik. Sebenernya sih gue mau ngeluarin petasan biar lebih heboh *absurd*
Sejak saat itu, gaya si Amin di jadikan andalan sama temen-temen buat menghadapi si Fira. Minggu pertama berhasil dengan lancar, Fira banyak ngalah sama mereka. But the disaster happened, mas bro!
Fira ngelapor ke wali kelas kalo ada komplotan yang hobi banget berkoalisi untuk nunggak uang kas bersama. So di jam pelajarannya ibu itu, kita semua di ceramahin panjang lebar.
"Uang kas itu untuk kalian juga nantinya. Kalo ada yang sakit, misalnya. Memangnya kalian mau kalo seandainya kalian sakit, teman-teman datang cuma bawa kuaci?"
Si Mbip, lagi-lagi dengan absurd-nya menjawab
"GAK APA-APA BU, SAYA SUKA KOK MAKAN KUACI"
Sekelas ngakak. Hilang sudah suasana khidmat.
"Sudah, sudah. Ibu gak mau tau, pokoknya setelah ini jangan sampai ada masalah tentang uang kas lagi. Kalian contoh dong Vinny itu, uang kasnya udah lunas untuk dua bulan ke depan. Harusnya kalian semua seperti itu"
Tiba-tiba gue ngerasa kece. Seisi kelas berpandangan ke meja gue, sementara gue tetep berusaha pasang tampang-cool-gak-perduli-apa-yang-terjadi. Ceramah selesai, dan pelajaran lanjut. Semuanaya normal-normal aja, tapi gue baru sadar kalo efek pujian dari wali kelas gue tadi bener-bener gak bagus.
Mereka semua minta bayarin uang kas sama gue. Mampus.
MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH
Pengelolaan Keuangan Sekolah
Pengelolaan keuangan sekolah adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan sekolah. Adapun Azas Pengelolaan Keuangan Sekolah dapat diuraikan sebagai berikut :
— Keuangan sekolah dikelola secara tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat.
— Yang dimaksud secara tertib adalah bahwa keuangan sekolah dikelola secara tepat waktu dan tepat guna yang didukung dengan bukti-bukti administrasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
— Taat pada peraturan perundang-undangan adalah bahwa pengelolaan keuangan sekolah harus berpedoman pada peraturan perundang-undangan.
— Efektif merupakan pencapaian hasil program dengan target yang telah ditetapkan, yaitu dengan cara membandingkan keluaran dengan hasil.
— Efisien merupakan pencapaian keluaran yang maksimum dengan masukan tertentu atau penggunaan masukan terendah untuk mencapai keluaran tertentu.
— Ekonomis merupakan pemerolehan masukan dengan kualitas dan kuantitas tertentu pada tingkat harga yang terendah.
— Transparan merupakan prinsip keterbukaan yang memungkinkan masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan akses informasi seluas-luasnya tentang keuangan sekolah.
— Bertanggung jawab merupakan perwujudan kewajiban seseorang untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan dan pengendalian sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepadanya dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
— Keadilan adalah keseimbangan distribusi kewenangan dan pendanaannya dan/atau keseimbangan distribusi hak dan kewajiban berdasarkan pertimbangan yang objektif.
— Kepatutan adalah tindakan atau suatu sikap yang dilakukan dengan wajar dan proporsional.
— Manfaat untuk masyarakat sekolah adalah bahwa keuangan sekolah diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat sekolah.
link terkait :
28746955-Pedoman-Penyusunan-Dan-Pengelolaan-Apbs Ppt ...
www.authorstream.com/.../ekogaruda-1479190-2874...Translate this page
Jul 21, 2012 - Azas Umum dan Struktur APBS Bagian Ketiga: Pendapatan sekolah: .... Bendahara sekolah wajib menutup Buku Kas Umum setiap akhir bulan ...
Mar Up - Global Sumut.com
www.globalsumut.com › PendidikanTranslate this page
Sep 9, 2013 - ... beserta Bendahara Bos dan komite sekolah yang di susun berdasarkan buku kas umum (Format Bos K3), Realisasi penggunaan dana tiap ...
Mengapa Bendahara Desa perlu memahami Pengelolaan ...
www.warungkopipemda.com/mengapa-bendahara-des...Translate this page
Aug 2, 2013 - Lebih spesifik lagi bagaimana peran bendahara desa dalam ... Desa mewajibkan Bendahara desa membuat Buku Kas Umum, dan beberapa buku ... desa yang relatif sebagian besar berpendidikan bukan dari sekolah ...
[PDF]
Download (702Kb) - Eprints UNY
eprints.uny.ac.id/.../lampiran%20-%2007404241041....Translate this page
by F RIZKY AMALIA - 2012 - Related articles
Selain kepala sekolah dan Bendahara BOS adakah pihak lain yang secara .... terdiri dari Buku Kas Umum, Buku Pembantu Kas Tunai, Buku Pembantu Bank,.
[PDF]
BUPATI KULON PROGO - JDIH
jdih.kulonprogokab.go.id/dl_jump.php?id=900Translate this page
Pengeluaran sekolah adalah uang yang keluar dari kas sekolah. 13. Belanja ..... (2) Bendahara sekolah wajib menutup buku kas umum setiap akhir bulan dan ...
[PDF]
nama sd/smp negeri - E-Dokumen
e-dokumen.kemenag.go.id/.../s67ierS21329710563.p...Translate this page
dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah serta pelaporannya. 2. Peraturan .... c. Dilarang bertindak menjadi distributor atau pengecer buku. .... ditandatangani oleh Kepala Sekolah, Bendahara dan Ketua Komite Sekolah. (Formulir ...
Administrasi Keuangan Sekolah | WARDONO JAKARIMBA
wardonojakarimba.blogspot.com/.../administrasi-keua...Translate this page
Keuangan di sekolah merupakan bagian yang amat penting karena setiap kegiatan butuh uang. Keuangan .... 1) Bendahara. 2) Pemegang buku kas umum.
[PDF]
Peraturan Bupati Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman ...
hukum.bantulkab.go.id/unduh/peraturan-bupati/.../01Translate this page
Jan 2, 2013 - Penerimaan dana sekolah adalah dana yang masuk ke kas sekolah. ..... (2) Bendahara sekolah wajib menutup Buku Kas Umum setiap akhir ...
[DOC]
Surat EDARAN LAPORAN BOS - WordPress.com
timdata.files.wordpress.com/.../surat-edaran-laporan-b...Translate this page
Kepala Sekolah/Madrasah beserta Bendahara BOS / PSG dan Tim ... tahun dan mencakup seluruh sumber dana sekolah); Format BOS-K3 (Buku Kas Umum) ...
SMAPY: JOB DESKRIPSI BENDAHARA
smapgri1kotasukabumi.blogspot.com/.../job-deskripsi-...Translate this page
Mar 21, 2013 - BOS, komite sekolah dan sumber lainnya ... Membukukan keuangan berdasarkan sumber keuangannya pada buku kas umum, pembantu dan ...
Hai! Lama ya nggak update postingan. Susah sih emang jadi orang sibuk. Kerjaannya banyak, mondar-mandir sana-sini, fansnya juga banyak *eh*
Oke kembali ke konsep.
Yang namanya anak sekolah pasti akrab sama uang arisan uang kas. Ya, benar sekali sodara-sodarah. Uang iuran yang dibayar dengan intensitas waktu tertentu. Bisa seminggu sekali, sebulan sekali, ataupun setahun sekali, dengan cara menyerahkan semua amplop lebaran yang di dapat. Hahaha. Oke gak lucu.
Dimana-mana uang kas itu emang kewajiban. Tapi di kelas gue, itu sama aja musibah.
Hampir selusin manusia di kelas gue nunggak uang kas. Weits, tunggu. Jangan suudzon dulu men. Gue bukan salah satu dari mereka. Bapak gue kan yang megang kunci brankas Chairul Tanjung, so pasti duitnya banyak. Hakhakhak.
Alasannya simple aja sih: karena tagihan uangnya murah banget. Seribu men, seribu! Itupun bayarnya seminggu sekali. *Lah terus kenapa nunggak, vin?*
Jelas lah pada nunggak. Dengan tarif yang cuma segitu, tuh manusia pada nganggep sepele. Pasti mikirnya "Ah, seribu doang. Ntar aja deh bayarnya". Ya kan, ya kan? Ya dong *maksa*
Nah, mereka gak sadar kalo uang seribu itu bakalan jadi sejuta kalo di cuekin terus. Seminggu, dua minggu, tiga minggu.. BAM! Jadilah tumpukan utang di buku kas.
Siapa yang paling repot kalo udah gitu? Betul. Nyonya bendahara.
Kalo udah tengah bulan tapi tuh buku kas masih putih bersih belom diisi tanda tanda kiamat contreng-contreng, mulai deh dia bertransformasi. Bukan, bukan transformasi sejenis Power Rangers yang serame rainbow cake itu. Bukan. Dia bakal bertransformasi menjadi debt collector dan preman-yang-nemenin-debt-collector dengan sangat super.
Si bendahara, sebut saja namanya codet Fira, akan berkeliling membawa buku kas. Nah, langsung deh aura hitam menyebar... Lalat beterbangan... Badai topan halilintar menyambar... Kaca-kaca pecah... eh, tunggu. Ini ngomongin uang kas apa film kiamat sih?
Kalo udah gitu, biasanya temen-temen gue bakalan somplak. Mereka pura-pura gak liat dan cuek gitu. Lebih horornya lagi ada yang ngancem bakal bunuh diri kalo di tagihin uang kas. Eh, enggak ding :p
Sooo... waktu itu Fira lagi menjalankan tugas mulianya. Dia udah siap-siap ngeluarin buku kas, megang pulpen, dan bangkit dari kursi. Gue langsung ngelirik ke belakang. Tuh manusia pada heboh. Bangku yang pertama kali di datengin......... bangku si Dini sama Fara. Si Dini malah pura-pura ngobrol sama Fara.
Fira : Woy, Din. Uang kas nih dua ribu!
Dini : *tangan di leher, senderan ke kursi, ngobrol sama Fara* Eh, ntar sore main karet yuk. Udah gua bikin tuh di rumah
Fira : *narik-narik tangan Dini, ngebacot panjang lebar*
Dini : Iyaaaaa.. ntar.. jam.. lima *mulai ngos-ngosan gara-gara dirusuhin Fira*
Fira : WOY GUE NGOMONG TAU GAAKK!!!
Dini : *ngeliat Fira, akhirnya* Apaan sih lu?
Fira : UANG KAS KAMPRET! DUA RIBU! *dada bergejolak tanda emosi sudah memuncak*
Dini : *senderan lagi* Besok.
Fira : *getok Dini pake pulpen*
Gua ngakak. Tapi ternyata drama mengharukan ala Cinta Fitri itu tidak berhenti disitu aja, kawan. Kisah berlanjut ke meja belakangnya. Kali ini tokohnya rada error, atau lebih tepatnya tidak normal. Kita sih biasa manggil dia Minuk atau...... Mbip.
Fira : Mbip, uang kas.
Mbip : Besok aja kenapa. Aku gak bawa uangnya (gaya bicaranya emang absurd)
Fira : Idih, cuma seribu tau! Pake uang jajan lo dulu kek.
Mbip : Nah itu tau cuma seribu. Makanya besok aja, kan cuma seribu. Sumpah aku bayar, sumpaahh!! *jari telunjuk dan jari tengah diangkat ke udara* *gaya ceribel*
Fira : Hhhhh....
Apakah gue ngakak lagi? Jawabannya iya. Bukan dari obrolan mereka. Gua ngakak ngeliat gaya si Mbip waktu ngomong. Jangan tanya gue gimana karena gue juga susah jelasinnya. Kalo lo mau tau mendingan pergi ke kebun binatang terdekat terus suruh orang utannya ngomong "Sumpah aku bayar, sumpaahh!!" pake gaya ceribel. Udah bisa ngebayangin kan?
Nyerah di meja Mbip, Fira mau ngacir ke meja Amin. Tapi baru juga jalan tiga langkah, dia udah disambut mesra. Tau apa yang terjadi?
Amin : DATENG LO KESINI GUE LEMPAR SEPATU LO!! *ngacungin sepatu yang gak dicuci dua minggu*
Fira : Gak tau malu lo ya! Udah lo yang paling banyak nunggak!
Amin : NGOMONG LAGI BENERAN GUE LEMPAR NIH!
Fira : *keringat dingin bercucuran, takut dilempar sendal bulukan si Amin*
Amin : Udah pergi lo sana, pergiiiiiiii!!!!!!!!!!!! *adegan slow motion*
Fira : *ngeloyor balik ke bangku kayak orang bego*
Disini gua ngakak guling-guling. Tindakan si Amin yang biarpun absurd tapi bener-bener heroik itu menjadikan dia seleb sesaat. Namanya di elu-elukan karena berhasil bikin Fira gak berkutik. Sebenernya sih gue mau ngeluarin petasan biar lebih heboh *absurd*
Sejak saat itu, gaya si Amin di jadikan andalan sama temen-temen buat menghadapi si Fira. Minggu pertama berhasil dengan lancar, Fira banyak ngalah sama mereka. But the disaster happened, mas bro!
Fira ngelapor ke wali kelas kalo ada komplotan yang hobi banget berkoalisi untuk nunggak uang kas bersama. So di jam pelajarannya ibu itu, kita semua di ceramahin panjang lebar.
"Uang kas itu untuk kalian juga nantinya. Kalo ada yang sakit, misalnya. Memangnya kalian mau kalo seandainya kalian sakit, teman-teman datang cuma bawa kuaci?"
Si Mbip, lagi-lagi dengan absurd-nya menjawab
"GAK APA-APA BU, SAYA SUKA KOK MAKAN KUACI"
Sekelas ngakak. Hilang sudah suasana khidmat.
"Sudah, sudah. Ibu gak mau tau, pokoknya setelah ini jangan sampai ada masalah tentang uang kas lagi. Kalian contoh dong Vinny itu, uang kasnya udah lunas untuk dua bulan ke depan. Harusnya kalian semua seperti itu"
Tiba-tiba gue ngerasa kece. Seisi kelas berpandangan ke meja gue, sementara gue tetep berusaha pasang tampang-cool-gak-perduli-apa-yang-terjadi. Ceramah selesai, dan pelajaran lanjut. Semuanaya normal-normal aja, tapi gue baru sadar kalo efek pujian dari wali kelas gue tadi bener-bener gak bagus.
Mereka semua minta bayarin uang kas sama gue. Mampus.
MANAJEMEN KEUANGAN SEKOLAH
Pengelolaan Keuangan Sekolah
Pengelolaan keuangan sekolah adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban, dan pengawasan keuangan sekolah. Adapun Azas Pengelolaan Keuangan Sekolah dapat diuraikan sebagai berikut :
— Keuangan sekolah dikelola secara tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat.
— Yang dimaksud secara tertib adalah bahwa keuangan sekolah dikelola secara tepat waktu dan tepat guna yang didukung dengan bukti-bukti administrasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
— Taat pada peraturan perundang-undangan adalah bahwa pengelolaan keuangan sekolah harus berpedoman pada peraturan perundang-undangan.
— Efektif merupakan pencapaian hasil program dengan target yang telah ditetapkan, yaitu dengan cara membandingkan keluaran dengan hasil.
— Efisien merupakan pencapaian keluaran yang maksimum dengan masukan tertentu atau penggunaan masukan terendah untuk mencapai keluaran tertentu.
— Ekonomis merupakan pemerolehan masukan dengan kualitas dan kuantitas tertentu pada tingkat harga yang terendah.
— Transparan merupakan prinsip keterbukaan yang memungkinkan masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan akses informasi seluas-luasnya tentang keuangan sekolah.
— Bertanggung jawab merupakan perwujudan kewajiban seseorang untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan dan pengendalian sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepadanya dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
— Keadilan adalah keseimbangan distribusi kewenangan dan pendanaannya dan/atau keseimbangan distribusi hak dan kewajiban berdasarkan pertimbangan yang objektif.
— Kepatutan adalah tindakan atau suatu sikap yang dilakukan dengan wajar dan proporsional.
— Manfaat untuk masyarakat sekolah adalah bahwa keuangan sekolah diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat sekolah.
link terkait :
28746955-Pedoman-Penyusunan-Dan-Pengelolaan-Apbs Ppt ...
www.authorstream.com/.../ekogaruda-1479190-2874...Translate this page
Jul 21, 2012 - Azas Umum dan Struktur APBS Bagian Ketiga: Pendapatan sekolah: .... Bendahara sekolah wajib menutup Buku Kas Umum setiap akhir bulan ...
Mar Up - Global Sumut.com
www.globalsumut.com › PendidikanTranslate this page
Sep 9, 2013 - ... beserta Bendahara Bos dan komite sekolah yang di susun berdasarkan buku kas umum (Format Bos K3), Realisasi penggunaan dana tiap ...
Mengapa Bendahara Desa perlu memahami Pengelolaan ...
www.warungkopipemda.com/mengapa-bendahara-des...Translate this page
Aug 2, 2013 - Lebih spesifik lagi bagaimana peran bendahara desa dalam ... Desa mewajibkan Bendahara desa membuat Buku Kas Umum, dan beberapa buku ... desa yang relatif sebagian besar berpendidikan bukan dari sekolah ...
[PDF]
Download (702Kb) - Eprints UNY
eprints.uny.ac.id/.../lampiran%20-%2007404241041....Translate this page
by F RIZKY AMALIA - 2012 - Related articles
Selain kepala sekolah dan Bendahara BOS adakah pihak lain yang secara .... terdiri dari Buku Kas Umum, Buku Pembantu Kas Tunai, Buku Pembantu Bank,.
[PDF]
BUPATI KULON PROGO - JDIH
jdih.kulonprogokab.go.id/dl_jump.php?id=900Translate this page
Pengeluaran sekolah adalah uang yang keluar dari kas sekolah. 13. Belanja ..... (2) Bendahara sekolah wajib menutup buku kas umum setiap akhir bulan dan ...
[PDF]
nama sd/smp negeri - E-Dokumen
e-dokumen.kemenag.go.id/.../s67ierS21329710563.p...Translate this page
dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah serta pelaporannya. 2. Peraturan .... c. Dilarang bertindak menjadi distributor atau pengecer buku. .... ditandatangani oleh Kepala Sekolah, Bendahara dan Ketua Komite Sekolah. (Formulir ...
Administrasi Keuangan Sekolah | WARDONO JAKARIMBA
wardonojakarimba.blogspot.com/.../administrasi-keua...Translate this page
Keuangan di sekolah merupakan bagian yang amat penting karena setiap kegiatan butuh uang. Keuangan .... 1) Bendahara. 2) Pemegang buku kas umum.
[PDF]
Peraturan Bupati Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman ...
hukum.bantulkab.go.id/unduh/peraturan-bupati/.../01Translate this page
Jan 2, 2013 - Penerimaan dana sekolah adalah dana yang masuk ke kas sekolah. ..... (2) Bendahara sekolah wajib menutup Buku Kas Umum setiap akhir ...
[DOC]
Surat EDARAN LAPORAN BOS - WordPress.com
timdata.files.wordpress.com/.../surat-edaran-laporan-b...Translate this page
Kepala Sekolah/Madrasah beserta Bendahara BOS / PSG dan Tim ... tahun dan mencakup seluruh sumber dana sekolah); Format BOS-K3 (Buku Kas Umum) ...
SMAPY: JOB DESKRIPSI BENDAHARA
smapgri1kotasukabumi.blogspot.com/.../job-deskripsi-...Translate this page
Mar 21, 2013 - BOS, komite sekolah dan sumber lainnya ... Membukukan keuangan berdasarkan sumber keuangannya pada buku kas umum, pembantu dan ...
ADSENSE HERE!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar